Kuota Mudik Gratis 2018 dari Kemenhub Naik dua kali lipat

Walau masih sekitar dua setengah bulan lagi, namun persiapan tradisi tahunan mudik sudah dimulai. Kabar gembira hadir bagi Anda yang ingin mudik menggunakan jasa angkutan umum, bahwa Kementerian Perhubungan RI menaikkan kuota mudik gratis 2018 hingga dua kali lipat dari tahun sebelumnya.

Mudik Gratis Dephub 2018

Seperti diberitakan http://dephub.go.id, total kuota mudik gratis 2018 untuk sepeda motor disediakan sebesar 39.446 atau naik 106% dari tahun lalu yang mencapai 19.148. Sedangkan untuk kuota orang (penumpang) sebesar 87.250 bangku, naik 86% dari tahun sebelumnya yaitu 46.885.

Menurut Menteri Perhubungan – Budi Karya Sumadi, tahun ini ia mengajak masyarakat memanfaatkan program mudik gratis dari pemerintah yang kuotanya dinaikkan sekitar 200%.

“Kita ingin mengajak masyarakat ikut mudik gratis dari pemerintah. Kalau tahun lalu kan kita menambah kereta api dan tahun ini kita menambah kapal terutama dari Jakarta ke Semarang. Dari jumlah motor tahun lalu 19 ribu, tahun ini menjadi 39 ribu, jadi nambah dua kali lipat ya. Orang juga tahun lalu 46 ribu, tahun ini 87 ribu. Dan ini semua di luar dari program (mudik) BUMN ya,” kata Budi Karya Sumadi di sela Launching Program Mudik Gratis 2018 di Jakarta, Minggu, 25 Maret 2018.

baca – ‘Meriahnya’ muatan si Bajai

baca – Ini Tarif beberapa ruas Tol di Indonesia, bulan Maret 2018

Program mudik gratis 2018 bagi pengguna sepeda motor sebanyak 3.150, akan diangkut menggunakan truk. Sementara orang/penumpang akan diangkut dengan bus sebanyak 50.850. Jumlah ini meningkat 14,65% dari tahun sebelumnya yang mencapai 44.354.

Sementara untuk moda kapal penyeberangan dengan Kapal Ro-Ro terdapat di tiga lintasan yaitu, Jakarta-Semarang, Jakarta-Surabaya, dan Jakarta-Lampung. Total kuota yang disediakan 3.000 untuk sepeda motor dan 6.000 penumpang. Jumlah tersebut juga naik lebih dari dua kali lipat dari tahun sebelumnya sebesar 1.194 untuk sepeda motor dan 2.531 untuk orang penumpang.

Sedangkan mudik gratis moda kapal laut, menyediakan kuota 30.400 orang atau naik 496% dari tahun sebelumnya yang hanya 5.094. Untuk angkutan sepeda motor sebanyak 15.200 atau naik 541%, dimana tahun sebelumnya hanya 2.370.

Ada pun kapal yang disediakan untuk rute Pelabuhan Tanjung Priok  menuju Pelabuhan Tanjung Emas Semarang Pulang-Pergi (PP). Jadwal untuk mudik dari Tanjung Priok pada 9-13 Juni 2018, sementara arus balik dari Pelabuhan Tanjung Emas pada 18-22 Juni 2018.

Dari sisi anggaran, Kemenhub menganggarkan untuk program mudik gratis 2018 ini sebesar 90 milyar rupiah, terdiri dari 36 milyar untuk angkutan darat, 34 milyar untuk angkutan laut dan 20 milyar untuk angkutan kereta api.

baca – Kebijakan Lalin di Tol Jakarta – Cikampek, Berlaku hari ini

Untuk hal itu Kemenhub mengajak masyarakat yang ingin mudik agar memanfaatkan program mudik gratis tersebut, guna meminimalisir risiko di perjalanan.

“Saya mengimbau bagi saudara saudara kita yang ingin pulang ini disediakan mudik gratis. Saya mengharapkan jangan menggunakan motor pulang kampung karena jauh, capek juga besar resikonya, gunakanlah mudik yang gratis dengan motor (diangkut dengan truk atau kapal) dan juga orang ya,” tegas Menhub.

Cara Mendaftar Program Mudik Gratis 2018

Sementara itu Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi menjelaskan tentang tata cara dan persyaratan yang dibutuhkan bagi calon pemudik, untuk mendaftar program mudik gratis 2018, yaitu KTP dan Kartu Keluarga (KK), STNK Kendaraan dan SIM yang masih berlaku.

“Persyaratan untuk mendaftar mudik gratis adalah KTP dan KK, serta SIM dan STNK yang berlaku,” kata Budi Setiyadi.

Selanjutnya bagi calon pemudik bisa medaftar secara online melalui : http://mudikgratis.dephub.go.id/ atau mendaftar langsung (secara offline) di kantor pusat Kemenhub Jakarta, kantor Dishub Kota Bogor, kantor Dishub Kota Depok, kantor Dishub Kabupaten Tangerang dan Dishub Kabupaten Bekasi.

Demikian, semoga bermanfaat.

One thought on “Kuota Mudik Gratis 2018 dari Kemenhub Naik dua kali lipat

  1. Pingback: Menhub Melepas Touring Bersepeda Jakarta-Surabaya, untuk Kampanyekan Keselamatan Berlalu-lintas, | SEKO71.COM

Comments are closed.